Menikah merupakan impian setiap orang ketika sudah menemukan pasangan yang tepat. Ketika akan menikah, umumnya calon pengantin akan disibukkan dengan beberapa hal penting. Mulai dari mempersiapkan undangan, catering, sampai foto prewedding. Untuk sebagian besar calon pengantin, foto prewedding menjadi salah satu hal penting yang harus dilakukan. Jadi tidak mengherankan jika calon pengantin rela mengeluarkan anggaran jumlah besar supaya bisa mendapatkan foto prewedding yang bagus. Dengan mempunyai foto prewedding menarik, maka bisa memberikan nilai lebih pada pasangan. Oleh sebab itulah foto prewedding tidak bisa dipandang sebelah mata.
6 Tips Foto Prewedding yang Hasilnya Menarik
Untuk kamu bersama pasangan yang ingin melakukan foto prewedding. Tentunya ingin mendapatkan hasil yang menakjubkan supaya bisa dipajang di acara pernikahan bukan? Nah sebelumnya kamu dan pasangan harus tahu tips foto prewedding apa saja yang harus dilakukan. Simak penjelasannya dibawah ini;
Menentukan Konsep Foto
Hal pertama yang harus dipertimbangkan dengan baik sebelum melakukan foto prewedding adalah menentukan konsep foto. Konsep foto dibutuhkan untuk menonjolkan hal menarik dari foto tersebut. Oleh sebab itulah sebisa mungkin buatlah terlebih dahulu konsep foto seperti apa yang akan diterapkan. Untuk konsep foto pernikahan sendiri ada beberapa macam. Diantaranya sebagai berikut ini;
- Outdoor
Merupakan salah satu konsep foto prewedding yang masih cukup banyak dipilih oleh banyak calon pengantin. Dengan memilih konsep outdoor ini maka memiliki banyak kelebihan. Diantaranya adalah hasilnya lebih natural sebab mendapatkan cahaya alami. Jadi hasil fotonya pastinya akan terlihat bagus. Kamu bersama pasangan bisa menggunakan gaun dan kemeja atau jas untuk menyesuaikan tampilan. Pemilihan spot juga harus menyesuaikan dengan pakaian yang dipakai supaya foto jadi lebih bagus.
- Indoor
Menggunakan konsep foto prewedding outdoor memang memberikan cahaya alami yang lebih natural. Namun sayangnya juga memiliki beberapa kendala seperti ketika cuaca sedang tidak bagus, maka pelaksanaan foto bisa batal. Tetapi berbeda jika kamu bersama pasangan melakukan pemotretan indoor. Tentunya tidak harus mencemaskan cuaca yang sedang panas atau hujan. Lokasi prewedding indoor sendiri bisa memanfaatkan kafe, rumah sendiri, apartemen dan tempat-tempat lainnya.
- Studio
Siapa bilang jika foto studio hanya untuk kebutuhan foto biasa. Phot studio juga bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan prewedding. Foto prewedding studio biasanya sudah dilengkapi dengan properti oleh pihak pengelola. Mulai dari sofa, payung, tanaman hias, backdrop, dan properti lainnya. Misalnya saja temanya cenderung klasik dan elegan, maka bisa memilih properti dengan tema Victoria. Tarif yang photo studio sendiri bisa bervariasi.
- Casual
Ingin menampilkan kesan simpel dan tidak banyak barang? Maka bisa menggunakan konsep prewedding casual. Tema ini sangat simpel karena bisa dengan mengenakan pakaian sehari-hari. Background yang dipakai pun tidak harus beragam, karena hanya menggunakan satu tone warna saja. Jika ingin terlihat berbeda, maka bisa memilih tema warna pakaian.
- Retro
Salah satu konsep prewedding yang sampai sekarang cukup diminati oleh banyak pasangan adalah konsep retro atau vintage. Dengan menggunakan konsep ini maka hasil foto prewedding jadi terlihat klasik. Untuk tema retro ini bisa mengambil tema retro luar negeri atau dalam negeri. Yang membedakannya biasanya dari segi tampilan warna. Untuk tema retro luar negeri biasanya agak cerah dan mencolok. Sedangkan untuk tema retro dalam negeri dominan warna pucat.
Memilih Lokasi yang Tepat
Setelah memilih konsep foto prewedding mana yang akan dipakai. Hal selanjutnya yang harus dipertimbangkan dengan baik adalah pemilihan lokasi untuk foto. Untuk mendapatkan hasil foto yang bagus, maka tempat yang dipilih pun juga harus bagus. Fotografer yang andal bisa menangkap angel dengan tepat dari setiap lokasi. Apabila memilih lokasi yang bagus, maka hasil foto pun juga akan semakin bagus nantinya. Namun harus dipastikan bahwa lokasi foto prewedding ini sesuai dengan konsep yang sudah dipilih sebelumnya.
Memperhatikan Waktu Pemotretan
Bukan hanya konsep dan lokasi saja yang harus dipertimbangkan dengan baik. Dari segi waktu untuk pemotretan juga harus dipertimbangkan dengan baik. Misalnya Anda ingin berfoto di luar karena memilih konsep foto prewedding outdoor. Nah jika ingin mendapatkan cahaya matahari untuk menghadirkan kesan artistic. Maka pastikan untuk memilih waktu yang tepat. Jangan memilih melakukan sesi pemotretan di waktu terlalu siang. Ini dikarenakan akan membuat kesulitan berpose dan membuat ekspresi wajah jadi tampak lelah. Waktu yang tepat untuk melakukan waktu pemotretan adalah di waktu pagi atau sore hari.
Memahami Pose Foto
Foto dan pose adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan begitu saja. Akan percuma jika lokasi dan pakaian yang dikenakan sudah tepat namun tidak tahu harus melakukan foto seperti apa. Oleh karena itulah akan lebih baik jika sebelumnya bisa belajar pose terlebih dahulu. Atau sudah memiliki pose-pose yang diinginkan sebelum melakukan sesi pemotretan. Jika masih merasa kaku untuk melakukan foto prewedding. Biasanya fotografer yang sudah profesional akan paham pose mana yang cocok untuk prewedding. Namun untuk fotografer yang seperti ini tentunya sangat mahal bayarannya. Jadi untuk mengantisipasi akan lebih baik untuk belajar pose atau mencari referensi terlebih dahulu.
Mengungkapkan Ekspresi ketika Difoto
Selanjutnya yang tidak kalah penting ketika melakukan sesi foto prewedding adalah mengendalikan ekspresi. Ketika foto prewedding, kedua pasangan harus membangun hubungan mesra. Oleh sebab itulah, kamu dan pasangan harus mampu mengungkapkan ekspresi ketika di foto. Terlebih jika dilihat oleh banyak orang. Sesi foto prewedding pastinya akan ada beberapa orang yang memperhatikan. Untuk itulah, akan lebih baik jika sebelumnya berlatih berekspresi di depan cermin. Jadi saatnya waktu tiba untuk foto sudah tidak akan kaku lagi.
Mempersiapkan Pakaian & Make Up
Selain beberapa hal diatas, mempersiapkan pakaian dan make up juga tidak kalah penting. Sebagai contohnya kamu dan pasangan ingin melakukan sesi foto prewedding dengan beberapa pakaian. Nah persiapkan dengan baik pakaian-pakaian mana saja yang akan dipakai untuk sesi foto. Simpan dan kemas dengan menggunakan wadah terbaik. Jadi ketika akan dibawa tidak akan lecek. Kemudian persiapkan make up juga. Apabila kamu kurang pandai untuk make up, maka bisa membawa salah satu atau dua teman untuk membantu make up. Pastinya kamu tidak ingin berfoto dalam keadaan buluk atau muka berminyak.
Nah itulah beberapa tips persiapan untuk foto prewedding. Selain beberapa hal diatas, masih ada beberapa hal penting lain yang harus dipertimbangkan untuk sesi foto prewedding. Diantaranya adalah makanan ringan, uang lebih, menyiapkan kondisi fisik, dan menjaga mood. Juga harus memastikan dengan baik jasa fotografer mana yang akan diajak kerja sama untuk foto prewedding. Sebab saat ini sudah banyak jasa fotografer yang bisa diajak kerja sama. Jangan sampai salah memilih jasa fotografer prewedding dan mendapatkan hasil kurang memuaskan.
